Selai kacang lazim menjadi teman sarapan bersama roti di pagi hari.
Selai kacang sarat dengan nutrisi, termasuk vitamin E, magnesium, zat besi, selenium, dan vitamin B6.
Penelitian menunjukkan orang yang rutin makan kacang-kacangan, termasuk
selai kacang, cenderung memiliki risiko lebih rendah mengembangkan
penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Berikut adalah uraian lebih lengkap mengenai manfaat kesehatan selai kacang.
1. Memuaskan rasa lapar
Selai kacang sarat dengan kandungan serat (sekitar 2 gram per sendok
makan) dan protein (sekitar 4 gram per sendok makan) sehingga cocok
untuk memuaskan rasa lapar.
Sebuah studi yang dipublikasikan di British Journal of Nutrition
menemukan orang yang makan kacang atau selai kacang untuk sarapan
mengalami penurunan keinginan untuk makan hingga 12 jam.
Hal ini karena selai kacang diduga merangsang peningkatan produksi PYY,
sebuah hormon yang memicu rasa kenyang sehingga ideal dijadikan menu
oleh mereka yang sedang berusaha menurunkan berat badan.
2. Melangsingkan tubuh
Karena kemampuannya membantu mengendalikan nafsu makan, tidak mengejutkan jika selai kacang bisa memberi Anda tubuh yang ideal.
Pemakan kacang cenderung memiliki indeks massa tubuh lebih sehat dibandingkan dengan pembenci kacang.
3. Melindungi jantung
Kacang merupakan sumber lemak tak jenuh yang membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.
Wanita yang makan sedikitnya lima porsi selai kacang per minggu (satu
porsi didefinisikan sebagai 1 sendok makan selai kacang) memiliki 44
persen penurunan risiko penyakit jantung dibandingkan dengan wanita yang
jarang makan kacang-kacangan.
4. Mempercantik kulit dan rambut
Kacang mengandung biotin, vitamin B yang diperlukan untuk kesehatan kulit kepala secara keseluruhan.
Selai kacang juga mengandung vitamin E yang bertugas memelihara kulit dan melindunginya dari sinar UV yang merusak.
5. Mengelola diabetes tipe 2
Selai kacang memiliki kandungan rendah karbohidrat, sehingga membantu
mencegah lonjakan gula darah. Makanan seperti ini dianggap sempurna bagi
pasien diabetes tipe 2.
Tentu saja, jumlah besar selai kacang tetap tidak dianjurkan karena
memiliki kandungan kalori tinggi (hampir 100 kalori per sendok makan).
Jadi, yang terbaik adalah dengan membatasi konsumsi dengan dua sendok
takaran saji.
Pastikan pula memilih selai kacang yang memiliki kandungan bahan alami
yang dibuat tanpa tambahan minyak terhidrogenasi parsial (lemak trans)
dan kandungan buruk lainnya.[]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar